Kamis, 21 Juni 2012

Simulasi Pedagogi dan Andragogi


Anggota:
  1. Ahmad Khalid (11-079) 
  2. Yohana Chrisela (11-083) 
  3. Ade Haryanto S (11-089) 


            Pada hari Sabtu yang lalu, kami melakukan simulasi untuk membedakan antara pedagogi dan andragogi. Kami mencoba untuk menjelaskan perbedaan antara pedagogi dan andragogi dengan cara melakonkannya.

Pedagogi
            Setting yang kami gunakan adalah sekolah Taman Kanak-Kanak, dimana disini Khalid yang menjadi gurunya dan saya serta Ade menjadi muridnya. Khalid pun mulai mengajari kami berhitung dengan menggunakan bantuan kartu. Dimana kartu tersebut dilempar secara estafet dan anak-anak pun disuruh untuk berhitung 1,2,3. Disini dapat kita lihat, cara seperti ini lebih efektif dilakukan kepada anak, karena anak akan lebih enjoy belajar jika dibarengi dengan bermain. Disini juga dapat kita lihat bahwa Khalid (guru) yang menjadi pusat dalam pembelajaran.

Andragogi
            Setting yang kami gunakan adalah suasana belajar mahasiswa dalam sebuah uuniversitas. Dimana Khalid menjadi dosen dan saya serta Ade menjadi mahasiswa. Khalid memulai pelajaran dengan menanyakan apakah para mahasiswa sudah mempelajari tentang apa yang akan dibahas hari ini dan Khalid juga bertanya apakah ada yang tidak membawa buku, jika ada maka mahasiswa tersebut harus meninggalkan kelas. Di sini dapat kita lihat adanya tanggung jawab dari si mahasiswa untuk mempelajari dan mencari bahannya sendiri untuk materi yang akan di pelajari. Dosen hanya sebagai fasilitator dan mahasiswanya yang harus aktif dalam proses pembelajaran.

            Demikian hasil simulasi kami. Terima kasih :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar